benci bermimpi

mimpi…

apa arti sebuah mimpi???jika mimpi hanya sekedar bayangan maya tanpa harap tanpa makna dan hanya ada saat kita menutup mata dan hilang sirna terhapus kesadaran kita. apakah mimpi ketika saat ia datang kita belum juga menutup mata?apakah mimpi kala ia datang namun kita tak juga sadar dan tak mampu membedakan apakah saat itu kita tertidur atau terbangun?apakah mimpi saat ia justru terasa lebih nyata daripada kenyataan yang sungguh terasa mencakar menggores-gores kulit badan dan mendorong kita jatuh ketika kita berusaha untuk bangun?

disini aku lagi-lagi tak mampu membedakan mana yang nyata dan mana yang mimpi. ketika aku kembali hanyut mengarungi malam di dalam gelap kamar mempermainkan kata-kata yang melayang memenuhi akal pikiran dan hati…ditemani sebuah pena, sebuah jurnal tua yang mulai luntur oleh waktu dan tetes-tetes air mata, serta sebotol vodka yang nyaris kosong teronggok di antara bantal, guling dan baju-baju kotor di ujung tempat tidur. menyelami kata demi kata yang tercoret oleh pena tanpa jelas akar tumbuhnya, yang terus mengalir keluar dari akal dan hati yang tengah terbakar hingga tubuhku orgasme karenanya.

terkutuklah dunia yang kejam…dunia yang mempersembahkan dirinya sebagai taman bermain dan lantai dansa untuk sekumpulan manusia dan setan. dunia yang menjadi wadah bagi adanya segala rasa benci dan cinta. dunia yang menjadi saksi bisu akan tiap tetes darah yang mengalir karena cinta.

terkutuklah cinta yang kejam…yang karena adanya justru tumbuh benci iri dengki cemburu basi!!! yang karena adanya manusia mengumbar kata-kata penuh bullshit berbau tai, memuntahkan fitnah dan meludahkan air liur penuh nafsu. yang karenanya jiwaku kemudian harus berbohong…pada diri sendiri, pada Tuhan, dan pada hati kecil terdalam yang memohon agar suaranya didengar dan dipertimbangkan.

hidup tak bisa direncanakan

cinta tak bisa direncanakan


kenapa harus ada semuanya…??kenapa aku mencinta??kenapa aku membenci karena mencinta??kenapa aku harus merindu karena mencinta??hingga aku harus membenci dunia yang menentang tiap kejujuran yang ingin kuteriakkan dari dalam hati….hingga aku harus menjilat tetes ludahku yang sudah terlanjur kutumpahkan pada permukaan tanah….hingga akupun kemudian menjadi bagian dari suatu kemunafikan yang dulu begitu kubenci

hingga aku yang lemah harus sekuat tenaga mesti mengenakan topeng yang begitu menyakiti wajah dan juga hati….

brengsek…..aku benci menunggu mimpi

brengsek.....aku disini memaki-maki sendiri tapi masih bersumpah untuk menunggu kamu kembali


*diedit&ditulis ulang.....hanya karena suatu kesadaran bahwa cinta selalu ada di luar rencana

.....hanya karena hati mendadak memberontak ingin jujur pada dunia.............

No comments:

Post a Comment

tinggalkan pesan di sini...
tell me everything !!